
PELATIHAN REPARATIR TIMBANGAN METROLOGI LEGAL DI HOTEL TOFINA
Metrologi Legal Kota Solok Gelar Pelatihan Reparatir Alat Ukur Timbang
Solok, Selain sumberdaya manusia dan
peralatan standar uji, peran reparatir alat ukur, takar, timbang, dan
perlengakapnnya (UTTP) sangat diperlukan khususnya pada kegiatan sidang Tera/
Tera ulang.
Besarnya
potensi UTTP dan terbatasnya tenaga reparatir, mendorong pemerintah daerah
untuk melaksankan kegiatan pelatihan reparatir dengan tujuan meningkatkan
pengetahuan dan pemahaman tentang alat UTTP dan menggunaannya sesuai dengan
standar kemetrologian serta menciptakan tenaga reparasi atau perbaikan timbangan.
Hal ini juga
sebagai bentuk peran serta pemerintah dalam membuka lapangan kerja baru dengan
keterampilan khusus. sebagaimana yang diamanatkan Undang- Undang Nomor 23 Tahun
2004 tentang Pemerintah Daerah, pemerintah kabupaten/kota harus menyelengarakan
pelayanan tera/tera ulang dan pengawasan.
Sebagai
penyelenggara dan pengelola pelayanan kegiatan tera/tera ulang untuk wilayah
Solok, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Metrologi Legal Kota Solok
mengadakan pelatihan reparatir timbangan. Kegiatan ini diikuti oleh 22 orang
peserta yang berasal dari berbagai kabupaten/ kota di Provinsi Sumatera Barat
selama tujuh hari pelatihan (20 – 26 Juni 2022).
Acara pelatihan dibuka oleh Asisten II Setdako, Jefrizal, lalu penyampaian laporan kegiatan oleh Kepala Dinas DPKUKM Zulferi didampingi oleh Kepala UPTD Metrologi Legal Kota Solok, Roni Syahputra, dihadiri oleh Dicky Zulfikridin, S.Si, M.PFis dari Pusat Pengembangan Sumber Daya Kemetrologian Kementerian Perdagangan RI, serta narasumber dan instruktur dari CV Maira Pekanbaru.
Pada hari
pertama dan kedua pelatihan, pemberian materi untuk peserta dilaksanakan di
Hotel Caredek, di hari ketiga hingga hari terkahir pelatihan peserta
melaksanakan praktek di laboratorium Metrologi Legal Dinas DPKUKM Kota Solok.
Dalam
arahannya, Asisten II Jefrizal berharap kepada peserta pelatihan untuk
mengikuti kegiatan ini secara serius dan bersungguh-sungguh dan menyerap secara
maksimal ilmu yang diberikan, sehingga nantinya terlahir reparatir alat UTTP
baru dan terlatih untuk kota/ kabupaten yang mengikuti kegiatan ini.
“Apresiasi kepada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM melalui UPTD Metrologi Legal Kota Solok yang telah melaksanakan kegiatan ini sebagai wadah untuk menciptakan tenaga yang handal pada bidang reparasi atau perbaikan timbangan dan melahirkan reparatir-reparatir baru. Akurasi UTTP sebagai alat ukur barang yang diperdagangkan diperlukan agar masing-masing pihak memperoleh perlindungan yang setara,” tutur Asisten II.
Sementara
itu, Kepala DPKUKM, Zulferi mengatakan, ke depan pihaknya akan berusaha
menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan rutin tahunan.
“Alhamdullilah,
terima kasih kepada jajaran Metrologi Legal Kota Solok yang telah melaksanakan
kegiatan ini, nantinya peserta akan mendapat sertifikat, serta para peserta
agar memanfaatkan keterampilan ini nantinya di daerah masing-masing,” harap
Kadis.

Solok, Selain sumberdaya manusia dan
peralatan standar uji, peran reparatir alat ukur, takar, timbang, dan
perlengakapnnya (UTTP) sangat diperlukan khususnya pada kegiatan sidang Tera/
Tera ulang.
Besarnya
potensi UTTP dan terbatasnya tenaga reparatir, mendorong pemerintah daerah
untuk melaksankan kegiatan pelatihan reparatir dengan tujuan meningkatkan
pengetahuan dan pemahaman tentang alat UTTP dan menggunaannya sesuai dengan
standar kemetrologian serta menciptakan tenaga reparasi atau perbaikan timbangan.
Hal ini juga
sebagai bentuk peran serta pemerintah dalam membuka lapangan kerja baru dengan
keterampilan khusus. sebagaimana yang diamanatkan Undang- Undang Nomor 23 Tahun
2004 tentang Pemerintah Daerah, pemerintah kabupaten/kota harus menyelengarakan
pelayanan tera/tera ulang dan pengawasan.
Sebagai
penyelenggara dan pengelola pelayanan kegiatan tera/tera ulang untuk wilayah
Solok, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Metrologi Legal Kota Solok
mengadakan pelatihan reparatir timbangan. Kegiatan ini diikuti oleh 22 orang
peserta yang berasal dari berbagai kabupaten/ kota di Provinsi Sumatera Barat
selama tujuh hari pelatihan (20 – 26 Juni 2022).
Acara pelatihan dibuka oleh Asisten II Setdako, Jefrizal, lalu penyampaian laporan kegiatan oleh Kepala Dinas DPKUKM Zulferi didampingi oleh Kepala UPTD Metrologi Legal Kota Solok, Roni Syahputra, dihadiri oleh Dicky Zulfikridin, S.Si, M.PFis dari Pusat Pengembangan Sumber Daya Kemetrologian Kementerian Perdagangan RI, serta narasumber dan instruktur dari CV Maira Pekanbaru.
Pada hari
pertama dan kedua pelatihan, pemberian materi untuk peserta dilaksanakan di
Hotel Caredek, di hari ketiga hingga hari terkahir pelatihan peserta
melaksanakan praktek di laboratorium Metrologi Legal Dinas DPKUKM Kota Solok.
Dalam
arahannya, Asisten II Jefrizal berharap kepada peserta pelatihan untuk
mengikuti kegiatan ini secara serius dan bersungguh-sungguh dan menyerap secara
maksimal ilmu yang diberikan, sehingga nantinya terlahir reparatir alat UTTP
baru dan terlatih untuk kota/ kabupaten yang mengikuti kegiatan ini.
“Apresiasi kepada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM melalui UPTD Metrologi Legal Kota Solok yang telah melaksanakan kegiatan ini sebagai wadah untuk menciptakan tenaga yang handal pada bidang reparasi atau perbaikan timbangan dan melahirkan reparatir-reparatir baru. Akurasi UTTP sebagai alat ukur barang yang diperdagangkan diperlukan agar masing-masing pihak memperoleh perlindungan yang setara,” tutur Asisten II.
Sementara
itu, Kepala DPKUKM, Zulferi mengatakan, ke depan pihaknya akan berusaha
menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan rutin tahunan.
“Alhamdullilah,
terima kasih kepada jajaran Metrologi Legal Kota Solok yang telah melaksanakan
kegiatan ini, nantinya peserta akan mendapat sertifikat, serta para peserta
agar memanfaatkan keterampilan ini nantinya di daerah masing-masing,” harap
Kadis.
0 Comments